Menkeu Sri Mulyani mengatakan ekonomi Indonesia pada 2023 tumbuh 5,05 persen, tak mencapai target pemerintah sebesar 5,3 persen.

Sri Mulyani Ucapkan Berkat 'Ngeh' PDB RI Gagal Capai Goal




Jakarta, CNN Indonesia

Menteri Keuangan Sri Mulyani berterima kasih kepada Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang perhatian terhadap goal Produk Domestik Bruto (PDB) atau pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2023 yang tidak mencapai goal.

Wanita yang akrab disapa Ani itu menjelaskan bahwa ekonomi Indonesia pada tahun lalu tumbuh 5,05 persen. Angka itu memang tak mencapai goal 5,3 persen dalam asumsi makro.

Ini disampaikan sebagai Tanggapan Pemerintah terhadap Pandangan Fraksi atas RUU tentang Pertanggungjawaban atas Pelaksanaan APBN 2023.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN DENGAN KONTEN

“Pemerintah berterima kasih atas perhatian yang diberikan Fraksi PKS tentang pertumbuhan ekonomi 2023 yang belum mencapai asumsi 5,3 persen,” ucap Sri Mulyani dalam Rapat Paripurna DPR RI ke-2 Masa Persidangan I 2024-2025 di Jakarta Pusat, Selasa (20/8).

Meski gagal mencapai goal, ia menekankan Indonesia tetap sukses tumbuh di atas degree 5 persen. Ini terjadi ketika suku bunga di Amerika Serikat (AS) melonjak 500 foundation level (bps).

“Kondisi ekonomi periode pemulihan masih merupakan tantangan, namun pemulihan jelas terlihat. Konflik-konflik geopolitik, fragmentasi world, disrupsi provide trade, dan degree inflasi world menjadi penghalang pemulihan ekonomi world,” tuturnya.

Ani mencatat perekonomian world pada 2023 hanya tumbuh 3,3 persen. Dengan begitu, kinerja ekspor Indonesia juga turun signifikan. Penurunan kinerja ekspor Indonesia terjadi merata, baik dari sisi quantity maupun harga.

“Kinerja ekspor Indonesia (pada) 2023 mengalami perlambatan. Pertumbuhan hanya 1,3 persen yr on yr (yoy), ini turun drastis dari 2022 yang tumbuh 16,2 persen yoy,” tandas Ani.

Selanjutnya, RUU P2 APBN 2023 akan dibahas kembali pada Sidang Paripurna bulan depan.

“Pengambilan keputusan terhadap RUU tentang Pertanggungjawaban atas Pelaksanaan APBN Tahun Anggaran 2023 akan dilaksanakan dalam Rapat Paripurna DPR pada Selasa, 3 September 2024,” kata Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel selaku pemimpin sidang.

[Gambas:Video CNN]

(skt/pta)



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *