3 Alasan Prabowo Beri Sri Mulyani Tiga Wakil Menteri
Jakarta, CNN Indonesia —
Sri Mulyani akan memiliki tiga wakil menteri (wamen) saat nanti menjabat sebagai menteri keuangan kabinet Prabowo Subianto. Setidaknya ada tiga alasan Prabowo mengangkat tiga wamen keuangan.
Ketua Relawan Pengusaha Muda Nasional (REPNAS) yang merupakan organisasi pendukung pasangan Prabowo-Gibran, Anggawira mengatakan alasan pertama adalah terkait pembagian fokus yang lebih spesifik.
Pasalnya tugas dan tanggung jawab di Kementerian Keuangan sangat luas, mencakup kebijakan fiskal, perpajakan, pengelolaan utang, dan penerimaan negara.
“Dengan adanya tiga wamen, masing-masing dapat memiliki fokus yang lebih spesifik untuk menangani berbagai aspek tersebut. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam pengambilan keputusan serta pelaksanaan kebijakan,” katanya kepada CNNIndonesia.com, Kamis (17/10).
Alasan kedua terkait kebutuhan akan penanganan yang cepat dan tepat. Pria yang juga merupakan Wakil Komandan Tim Fanta Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran itu mengatakan tantangan ekonomi international dan domestik, seperti perlambatan ekonomi, inflasi, dan kebutuhan penerimaan negara yang semakin besar, memerlukan respons cepat.
Dengan adanya tiga wamen, sambungnya, Kementerian Keuangan bisa lebih lincah dalam menghadapi berbagai tantangan tersebut, baik di ranah kebijakan fiskal maupun dalam operasionalisasi penerimaan dan pengelolaan anggaran negara.
Alasan ketiga adalah peningkatan koordinasi anatarlembaga. Wamenkeu yang lebih banyak, sambung Anggawira dapat mempermudah koordinasi lintas kementerian dan lembaga, terutama dalam hal yang melibatkan kebijakan fiskal dan penerimaan negara.
“Dalam beberapa kasus, misalnya, koordinasi antara Kementerian Keuangan, Kementerian Perindustrian, dan Kementerian ESDM sangat diperlukan, dan pembagian tugas di antara wamen ini bisa mempercepat prosesnya,” katanya.
Informasi soal Prabowo memberikan tiga wakil kepada Sri Mulyani sebelumnya disampaikan oleh keponakan Prabowo, Thomas Djiwandono usai dipanggil Prabowo, Selasa (15/10).
Pria yang saat ini duduk di kursi wamenkeu itu menjelaskan, selain dirinya, dua kursi wamenkeu Kabinet Prabowo Subianto akan ditempati oleh Suahasil Nazara dan Anggito Abimanyu.
“Jadi kami trio ini diberi tugas untuk membantu dari tugas menkeu. Tadi pesannya sudah cukup banyak salah satunya adalah optimalisasi penerimaan negara,” ujar Thomas.
Anggito juga mengkonfirmasi hal tersebut. Ia mengatakan mereka diminta Prabowo untuk bertanggung jawab atas APBN.
“Tiga (wamenkeu). Tugasnya berat dan cakupannya juga cukup luas. Tanggung jawabnya untuk tidak hanya menjaga stabilitas tetapi juga bisa menggerakkan APBN untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” ujar Anggito.
(fby/agt)