BPJPH Gelar Kontes Produktivitas Sertifikasi Halal di IIHF 2025
Jakarta, CNN Indonesia –
Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) akan menyelenggarakan kontes bagi Lembaga Pendamping Proses Produk Halal (LP3H) dan para Pendamping Proses Produk Halal (P3H) dalam rangkaian Indonesia World Halal Competition (IIHF) 2025 di Jakarta World Conference Heart (JICC) pada 20-22 Juni.
Kontes tersebut memberikan penghargaan khusus masing-masing kepada tiga LP3H dengan jumlah penerbitan sertifikat halal terbanyak selama gelaran IIHF, tiga LP3H dengan jumlah rekrutmen P3H terbanyak, dan tiga P3H person yang menerbitkan sertifikat halal terbanyak. Ke-9 pemenang nantinya berhak atas 9 unit pc terbaru yang disediakan Financial institution Negara Indonesia (BNI).
Kepala BPJPH, Ahmad Haikal Hasan (Babe Haikal), mengatakan bahwa IIHF didedikasikan BPJPH untuk memperkuat ekosistem halal yang semakin dinamis, inklusif, dan produktif melalui kolaborasi antara industri, stakeholder, akademisi, tokoh, influencer, dan masyarakat.
IKLAN
Gulir untuk melanjutkan konten
“Melalui IIHF, BPJPH mendorong terbentuknya ekosistem halal nasional yang semakin dinamis, inklusif, dan produktif untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui sektor produk halal,” kata Babe Haikal di Jakarta, Rabu (18/6).
Babe Haikal menambahkan, IIHF 2025 juga menegaskan kiprah Indonesia dalam ekosistem halal world, sejalan visi Indonesia menjadi pusat halal dunia. Dalam hal ini, IIHF berperan sebagai platform yang komprehensif terkait penguatan ekosistem halal melalui beberapa hal.
Salah satunya, IIHF menyediakan wadah penguatan sinergi dan kolaborasi Jaminan Produk Halal bagi stakeholder halal di dalam dan luar negeri seperti melalui panandatanganan kerja sama dalam bentuk MoU, MRA, maupun MoC di bidang Jaminan Produk Halal.
Menurut Babe Haikal, para pelaku usaha, termasuk skala kecil dan mikro, dapat memanfaatkan IIHF sebagai ajang promosi produk, sekaligus memperluas jangkauan pasar. Terlebih, IIHF 2025 akan diikuti peserta dari 25 negara, seperti Amerika Serikat, Malaysia, Korea Selatan, Taiwan, Chile, Australia, Canada, Jepang, Pakistan, Singapura, Polandia, Itali, Belarusia, Inggris, Belanda, Spanyol, Belgia, Denmark, Lithuania, Rusia, UAE, Brunei Darussalam, Iran, Yordania, dan Kolombia.
Babe Haikal menambahkan, BPJPH pada IIHF 2025 menyediakan kuota 10.000 sertifikat halal free of charge bagi pegiat UMK yang memenuhi kriteria, dengan pendampingan oleh P3H.
“Mari kita ramaikan dan sukseskan IIHF 2025 di JICC, sebagai bagian dari upaya kita mewujudkan Indonesia sebagai pusat halal dunia,” kata Babe Haikal.
(Rea/rir)