Pemerintah Rogoh Kocek Rp43 T according to Tahun Gara-gara Truk ODOL




Jakarta, CNN Indonesia

Pemerintah terpaksa merogoh kocek hingga Rp45 triliun according to tahun untuk memperbaiki sejumlah jalan nasional yang rusak karena truk keuntungan dari beban atau Pemuatan ovel dimensi over (Darah).

Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ketika membuka Rapat Koordinasi Kemenko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan terkait kendaraan dan truk ODOL.

“Kementerian PU ini misalnya untuk pemeliharaan jalan tol dan juga jalan-jalan non tol akibat kerusakan tadi bisa mencapai Rp43,45 triliun according to tahunnya,” ujar AHY di kantornya, Selasa (6/5).

IKLAN

Gulir untuk melanjutkan konten

Menurut AHY, anggaran tersebut sangat besar dan merugikan negara, sehingga pemerintah akan menyusun berbagai langkah untuk membasmi ODOL di Indonesia.



Targetnya, ODOL bisa hilang dari jalan-jalan nasional mulai 2026. Namun, persiapan dan koordinasi lintas kementerian dilaksanakan sejak saat ini untuk menyusun aturan khusus terkait truk obesitas tersebut.

“Kita tadi targetkan tahun depan, efektifnya 2026, karena kita, sekali lagi, tidak bisa hanya satu pertemuan, dua pertemuan, ini kita akan melibatkan secara utuh semuanya,” jelasnya.

Sebelum menerapkan kebijakan terkait pelarangan ODOL, AHY menyebutkan pemerintah akan meminta masukan dari pelaku usaha dan kepala daerah. Sebab, mereka lah yang nantinya akan langsung terdampak kebijakan ini.

“Kita dengarkan para pelaku, ya, termasuk juga pemerintah daerah juga kita dengarkan. Dimasukkan masukannya pasti ada yang mirip, tapi ada juga yang spesifik, yang unik. Ada beberapa pilot undertaking yang sedang dipersiapkan juga agar formulanya itu ada yang umum, tapi juga ada yang spesifik daerah. Karena tentu kondisinya berbeda-beda,” pungkasnya.

[Gambas:Video CNN]

(ldy/sfr)


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *