IHSG Diproyeksi Kembali Tergelincir
Jakarta, CNN Indonesia –
Indeks Harga Saham KombinasiIHSG) diprediksi kembali melemah pada perdagangan Kamis (26/6).
Jika benar, itu akan menjadi pelemahan ketiga dalam pekan ini sebelum memasuki libur panjang 1 Muharam 1447 Hijriah pada 27 Juni 2025.
Praktisi Pasar Modal sekaligus Founder WH-Undertaking William Hartanto menyebut dampak tensi geopolitik terlihat cukup besar. IHSG bahkan diproyeksi masih berpotensi melanjutkan pelemahan sampai 6.538.
IKLAN
Gulir untuk melanjutkan konten
“Pelaku pasar memilih melepas saham untuk mencari aman sambil melihat situasi. Estimasi goal pelemahan pada 6.538, pelemahan menuju goal ini bisa terjadi secara bertahap,” tuturnya.
Sementara itu, Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova melihat pelemahan menunjukkan bahwa indeks mulai memasuki zona koreksi. IHSG hari ini diprediksi akan menguji degree make stronger 6.748.
“Indikator MACD menunjukkan adanya momentum kasar,” jelas Ivan.
IHSG terkapar ke 6.832 pada perdagangan Rabu (25/6). Indeks saham turun 37,02 poin atau minus 0,54 persen dari perdagangan sebelumnya.
Investor melakukan transaksi sebesar Rp12,98 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 22,58 miliar saham.
(SFR/SFR)