Garuda Batalkan Penerbangan Doha-Jakarta Imbas Perang Iran-Israel
Jakarta, CNN Indonesia –
Kementerian Komunikasi (Kemenhub) menyebut sejumlah penerbangan Indonesia ke Timur Tengah dibatalkan karena perang Iran vs Israel, termasuk penerbangan Garuda Indonesia.
Pembatalan dilakukan karena penutupan ruang udara di sejumlah wilayah Flight Data Area (FIR). Ruang udara yang ditutup meliputi Kairo, Tel Aviv, Baghdad, Suriah, Tehran, Bahrain, dan Doha’.
“Telah mengakibatkan beberapa penerbangan internasional Indonesia mengalami pengalihan rute (diverted) maupun kembali ke bandara asal (go back to base/RTB) demi menjaga keselamatan dan keamanan penerbangan,” kata Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub Lukman F. Laisa melalui keterangan tertulis, Selasa (24/6).
IKLAN
Gulir untuk melanjutkan konten
Saat ini, beberapa negara Timur Tengah sudah membuka ruang udaranya, seperti Qatar, Mesir, Israel, Irak, Suriah, dan Iran. Namun, penerbangan sipil belum dibolehkan melintas.
Lukman berkata belum ada perubahan jadwal penerbangan bila dilihat secara umum. Namun, maskapai seperti Garuda Indonesia sempat membatalkan penerbangan Doha-Jakarta.
“GIA akan mengevaluasi kembali rute-rute penerbangan dari/ke wilayah timur tengah selama perang masih berlangsung,” ujarnya.
Dia meminta masyarakat tetap tenang merespons kondisi saat ini. Dia juga selalu mengingatkan masyarakat mengonsumsi informasi dari kanal-kanal resmi pemerintah.
“Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara juga telah meminta maskapai nasional untuk terus memonitor kondisi ruang udara di Timur Tengah dan melakukan penyesuaian jalur penerbangan bila diperlukan, serta menyusun skenario alternatif guna meminimalkan gangguan operasional, termasuk terhadap penerbangan haji dan umrah,” ucapnya.
Perang antara Iran dengan Israel meluas. Amerika Serikat (AS) ikut menyerang Iran setelah dua negara adu tembakan rudal selama beberapa hari.
AS menerjunkan 125 pesawat militer untuk membombardir tiga fasilitas nuklir Iran, Minggu (226/), yaitu Fordo, Natanz, dan Isfahan. Serangan itu dibalas Iran dengan bombardir pangkalan militer Amerika Serikat di Qatar pada Selasa (24/6) dini hari.
“Saya ingin berterima kasih kepada Iran karena telah memberi kami pemberitahuan lebih awal, yang memungkinkan tidak adanya korban jiwa maupun yang terluka,” kata Presiden AS Donald Trump.
(DHF/PTA)