BI Akan Perpanjang Jam Perdagangan Saham, Ini 3 Skenarionya
Jakarta, CNN Indonesia –
PT Bursa Efek Indonesia (PADA) membuka peluang untuk memperpanjang waktu perdagangan saham.
Ada tiga skenario waktu perdagangan saham saham yang mereka godok.
Skenario itu; pukul 08.00 sampai 16.00 WIB, pukul 09.00 sampai 17.00 WIB, atau pukul 08.00 sampai 17.00 WIB.
IKLAN
Gulir untuk melanjutkan konten
“Opsi-opsi itu masuk dalam kajian yang tentunya belum bisa kita tentukan sekarang,” ujar Direktur Pengembangan BEI Jeffrey Hendrik, Kamis (19/6) seperti dikutip dari Antara.
Jeffrey mengatakan saat ini BEI tengah melakukan kajian dengan melakukan survei kepada para stakeholders.
“Tujuannya sama dengan kajian yang lain adalah untuk meningkatkan pendalaman pasar, peningkatan likuiditas dan peningkatan layanan kepada investor, ujar Jeffrey.
Ia mengatakan wacana perpanjangan jam perdagangan saham, mengemuka karena saat ini semakin banyak investor berasal dari luar Pulau Jawa.
Wilayah mereka masuk Waktu Indonesia Tengah (WITA) dan Waktu Indonesia Timur (WIT).
Sehingga, pihaknya juga perlu untuk memperhatikan investor yang berada di zona waktu WITA dan WIT tersebut. Saat ini perdagangan saham di BEI menggunakan zona Waktu Indonesia Barat (WIB).
“Kita lihat pertumbuhannya (investor) tiga tahun terakhir sudah ada pergeseran. Yang tadinya 70 persen investor kita ada di Pulau Jawa, saat ini kalau kita lihat tiga tahun terakhir pertumbuhan investor baru sebanyak 6 juta orang itu menggeser dominasi di Pulau Jawa, sekarang hanya 67 sampai 68 persen,” ujar Jeffrey.
Selain itu, BEI juga perlu menjaga daya saing dengan bursa negara lainnya, yang berencana untuk memperpanjang jam perdagangan sahamnya, termasuk Bursa di Amerika Serikat (AS).
“Kami juga melihat bahwa kami perlu melakukan penelitian sehingga kekuatan kompetisi kami di daerah tersebut tetap terjaga, tetangga kami bertukar bagaimana mereka membuka, tentu saja,” kata Jeffrey.
(AGT)