5 Cara Jitu Pegawai Bergaji UMR Punya Rp100 Juta Pertama
Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia –
Ada tren membahas perolehan Rp100 juta pertama dalam hidup di media sosial. Hal itu dinilai sebagian orang sebagai salah satu pencapaian dalam hidup.
Sebagian orang Indonesia menilai tabungan Rp100 juta sebagai impian yang sulit digapai.
Namun, sejumlah perencana keuangan berpendapat berbeda.
IKLAN
Gulir untuk melanjutkan konten
Menurut mereka, hal ini persoalan pengelolaan keuangan yang baik. Bahkan, sejumlah ahli meyakini pekerja bergaji sekitar Rp5 juta atau setara upah minimal regional (UMR) pun bisa punya Rp100 juta pertama.
Pentingkah Rp100 juta pertama?
Perencana keuangan dan pendiri Finansialku.com Melvin Mumpuni menyebut Rp100 juta pertama sebagai batu loncatan. Menurutnya, ini bukan sekadar nominal, tetapi cerminan kedisiplinan mengendalikan keuangan pribadi.
“Setelah berhasil mencapai Rp100 juta, biasanya kebiasaan baik itu akan terbawa ke langkah-langkah keuangan berikutnya, termasuk investasi jangka panjang, misal menyiapkan dana pendidikan anak dan pensiun,” kata Melvin saat dihubungi CNNIndonesia.com, Jumat (13/6).
Melvin percaya siapa pun, termasuk pekerja bergaji UMR, bisa mencapai Rp100 juta pertama. Hal itu juga diyakini Andy Tri Nugroho, perencana keuangan Mitra Rencana Edukasi (MRE).
Dua perencana keuangan itu berbagi lima pointers mencapai Rp100 juta pertama bagi pekerja bergaji UMR:
1. Buat rencana keuangan
Andy menyarankan memulai dengan pembuatan rencana keuangan. Harus ada hitung-hitungan rinci sebelum pendapatan dipakai untuk berbagai kebutuhan.
Perencanaan keuangan setidaknya meliputi jumlah uang yang dipakai untuk konsumsi dan disisihkan untuk menabung.
“Yang perlu dilakukan tentunya merencanakan keuangannya dengan cermat dan disiplin dalam menjalankan perencanaan yg sudah dibuat,” ucap Andy saat dihubungi CNNIndonesia.com, Kamis (12/6).
2. Nutrition ketat keuangan
Melvin mengatakan pekerja bergaji UMR bisa mendapatkan Rp100 juta pertama, tetapi harus bekerja lebih keras. Salah satunya dengan nutrition ketat keuangan.
“Fokus pada pengeluaran way of life yang impulsif, seperti ngopi setiap hari, langganan yang tidak terpakai, makan di luar terlalu sering, belanja konsumtif, terutama kalau pakai paylater atau cicilan,” ucap Melvin.
Dia mengatakan hemat bukan berarti pelit. Hemat diwujudkan melalui kedisiplinan menggunakan pendapatan pada kebutuhan yang prioritas, seperti kebutuhan pokok, tabungan dana darurat, dan asuransi kesehatan.
3. Menabung, menabung, menabung
Dua perencana keuangan itu menekankan pada kedisiplinan menabung. Penyisihan pendapatan untuk tabungan dinilai menjadi kunci mewujudkan Rp100 juta pertama.
“Dengan asumsi penghasilan Rp5 juta in keeping with bulan, idealnya disisihkan 10 persen in keeping with bulan alias Rp500 ribu. Maka untuk bisa mencapai Rp100 juta, diperlukan waktu 200 bulan atau 17 tahun,” ucapnya.
Melvin mengatakan semakin besar porsi tabungan, maka makin cepat Rp100 juta pertama terwujud. Dia juga memberi saran tabungan dikombinasi dengan investasi.
“Jika bisa menabung Rp2 juta in keeping with bulan, bisa tercapai dalam empat tahun atau kurang,” ucap Melvin.
4. Putar uang lewat investasi
Andy mengatakan investasi penting untuk mempercepat peningkatan tabungan. Menurutnya, porsi investasi splendid adalah 10 persen dari penghasilan bulanan.
“Bisa diinvestasikan dalam bentuk membeli logam mulia, reksdana, saham, belongings, bisnis, dan lain sebagainya,” ucapnya.
Sementara itu, Melvin menyarankan investasi yang ramah untuk pemula. Beberapa di antaranya reksadana, emas virtual, dan saham blue chip. Dia menekankan investasi harus dilakukan lewat kanal-kanal felony sesuai arahan OJK.
5. Temukan sisi
Melvin memberi saran cukup ekstrem untuk mewujudkan Rp100 juta pertama. Dia berkata jika gaji Rp5 juta in keeping with bulan, maka tabungan atau investasi minimum Rp2,5 juta. Sisanya baru untuk biaya hidup.
“Jika ternyata kebutuhan hidup lebih tinggi, saya sarankan tambah penghasilan,” tuturnya.
Beberapa pekerjaan sampingan yang disarankan Melvin adalah freelance sesuai talent, jualan on-line sebagai reseller atau dropshipper, layanan jasa kecil-kecilan, asisten digital, hongga agen properti atau agen asuransi.
Dia berkata pekerjaan sampingan bisa dilakukan sesuai talent yang dimiliki masing-masing. Jika merasa talent belum mumpuni, dia menyarankan mulai berinvestasi ke diri sendiri, seperti mengikuti kursus pelatihan tertentu.
(AGT)