Produsen Permen Yupi Siap IPO, Incar Dana Segar Rp2,13 T




Jakarta, CNN Indonesia

Produsen permen Yang manaPT Yupi Indo Jelly Gum, siap melantai di bursa lewat penawaran umum perdana saham (Penawaran Umum Perdana/IPO).

Dalam aksi korporasi ini, Yupi menargetkan perolehan dana segar hingga Rp2,13 triliun.

Berdasarkan prospektus ringkas yang diterbitkan perusahaan, Yupi akan melepas hingga 854,4 juta saham biasa atau sekitar 3 persen dari modal perusahaan. Harga penawaran berkisar antara Rp2.100 hingga Rp2.500 in step with saham.

IKLAN

Gulir untuk melanjutkan konten

Overall saham yang ditawarkan tersebut terdiri dari 256,3 juta saham baru yang mewakili 3 persen modal ditempatkan dan disetor setelah IPO, serta 598,1 juta saham divestasi milik PT Goodies Indonesia.



Dengan pencatatan saham ini, jumlah saham yang akan beredar di pasar mencapai 8,54 miliar lembar.

Perseroan mengungkapkan dana hasil IPO akan digunakan untuk ekspansi bisnis, khususnya pembangunan pabrik baru di Nganjuk, Jawa Timur.

“Sekitar 77 persen akan digunakan untuk pembiayaan belanja modal, yaitu pembangunan pabrik baru di daerah Nganjuk, Jawa Timur, dengan overall biaya yang diestimasi sekitar Rp437,5 miliar dan diperkirakan akan beroperasi paling cepat pada tahun 2026,” tulis pihak perusahaan dalam prospektus itu, dikutip Kamis (6/3).

Sementara itu, sekitar 23 persen dana lainnya akan dialokasikan sebagai modal kerja untuk memperluas jangkauan pasar baik di dalam negeri maupun internasional.

Seiring dengan IPO ini, PT Confectionery Client Merchandise Indonesia (CCPI) akan mengambil alih 90 persen kepemilikan saham dari pemegang saham eksisting, yaitu PT Goodies Indonesia dan Daniel Budiman. Dengan transaksi ini, CCPI akan menjadi pemegang saham pengendali baru.

Berdasarkan jadwal indikatif, masa penawaran awal berlangsung pada 6-10 Maret 2025, dengan tanggal efektif diperkirakan pada 14 Maret 2025. Masa penawaran umum akan dilakukan pada 17-19 Maret 2025, dan saham Yupi dijadwalkan mulai diperdagangkan di BEI pada 21 Maret 2025.

Dalam proses IPO ini, perseroan menunjuk PT CIMB Niaga Sekuritas dan PT Mandiri Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek.

[Gambas:Video CNN]

(OF/PTA)


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *