PNM Intensif Sosialisasi dan Edukasi Cegah Stunting Warga Desa Towale
Jakarta, CNN Indonesia –
PT Permodalan Nasional Madani (PNM) kembali menggelar sosialisasi pentingnya gizi seimbang bagi keluarga nasabah PNM Mekaar dan masyarakat desa. Melalui program Madani Care Stunting, selama tiga bulan ke depan edukasi tentang stunting, pemeriksaan kesehatan, serta pemberian makanan bergizi diberikan kepada 34 anak-anak dan satu ibu hamil di Desa Towale, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah.
Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi, menekankan peran besar perempuan dalam menekan angka stunting di keluarga. Sebagai ibu yang mengalami kehamilan dan bertanggung jawab atas asupan gizi keluarga, perempuan memiliki pengaruh signifikan terhadap pertumbuhan anak.
“Perempuan yang berdaya memiliki peluang lebih besar untuk membentuk keluarga yang sehat. Ini menjadi worry kami di PNM untuk meningkatkan literasi dan inklusi ibu-ibu terhadap gizi dirinya selama kehamilan dan untuk anak-anak di masa emas kehidupan,” tutur Arief.
IKLAN
Gulir untuk melanjutkan konten
Dalam sosialisi tersebut, warga desa mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam mengenai penyebab dan dampak stunting serta langkah-langkah pencegahannya. Dengan menggandeng tenaga kesehatan dan ahli gizi, diharapkan masyarakat dapat mengadopsi pola hidup sehat dengan menerapkan pola makan bergizi yang sesuai dengan standar.
Selain edukasi, ibu hamil dan anak-anak dapat melakukan pemeriksaan kesehatan untuk mendeteksi dini risiko stunting serta memberikan intervensi yang diperlukan. Pemeriksaan ini meliputi pengukuran tinggi dan berat badan, pemeriksaan kadar tekanan darah dan gula darah, dilanjutkan dengan konsultasi bersama tenaga medis.
“Intervensi melalui pemberian makanan bergizi selama 90 hari supaya terbangun kebiasaan baru. Setelah itu, kami harap warga desa mulai mandiri dan bersama-sama mendukung program pemerintah dalam menekan angka stunting untuk mencetak generasi emas,” kata Arief.
Arief berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif dalam menurunkan angka stunting di Desa Towale Kabupaten Donggala dan sekitarnya. Dengan kolaborasi berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, tenaga kesehatan, serta masyarakat, diharapkan program ini dapat menjadi langkah nyata dalam mewujudkan generasi yang lebih sehat dan berkualitas.
(Ory/Ory)