Dalam lima tahun terakhir, PLN memberikan banyak kontribusi terhadap negara, mulai dari setoran dividen, hingga pemanfaatan energi baru terbarukan.

Lonjakan Laba Hingga Transisi Energi Bersih



Daftar Isi



Jakarta, CNN Indonesia

Perusahaan Listrik Negara (PLN) sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memegang peranan penting dalam memastikan pasokan energi listrik bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Dalam lima tahun terakhir, PLN memberikan banyak kontribusi terhadap negara, mulai dari setoran dividen, transformasi yang signifikan dalam berbagai aspek, termasuk peningkatan layanan, pemanfaatan energi baru terbarukan, serta kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

Selama beberapa tahun terakhir, PLN membukukan kinerja apik yang berdampak pada besaran dividen ke kas negara. Misalnya pada 2023, PLN menyetor dividen ke negara sebesar Rp3,09 triliun, naik dari yang disetor pada 2022 sebesar Rp2,19 triliun. Dividen PLN pada 2022 ini juga meningkat dari tahun sebelumnya sebesar Rp750 miliar.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN ISI

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menyebut kinerja apik itu tak lepas dari transformasi yang dilakukan selama 2023 yang membuahkan hasil kinerja keuangan perusahaan meningkat. Laba PLN meningkat 53,12% dibanding tahun sebelumnya, dari Rp14,41 triliun pada tahun 2022 menjadi Rp22,07 triliun pada 2023.

Dari daftar 10 BUMN dengan setoran dividen terbesar ke negara, PLN merupakan salah satunya. General Kementerian BUMN pada 2024 ini mentargetkan setoran dividen BUMN tembus Rp85,5 triliun.


Jika dibandingkan dengan setoran 2023 yang sebesar Rp81 triliun, goal dividen BUMN tahun ini naik sekitar Rp4,5 triliun.

BRI sendiri tercatat sebagai jawara di daftar BUMN yang membagikan dividen tertinggi. Tahun lalu, BRI membagikan dividen untuk laba Tahun Buku 2023 sebesar Rp48,10 triliun. Dengan kepemilikan sebesar 53,19 persen saham di BRI, Negara Republik Indonesia mendapatkan setoran dividen kurang lebih Rp25,71 triliun untuk Rekening Kas Umum Negara. Nilai dividen ini setara dengan 30 persen dari overall dividen BUMN untuk negara.

Kemudian, Financial institution Mandiri juga menyumbangkan 20,2 persen dari overall dividen BUMN, tepatnya membagikan dividen sebesar Rp17 triliun kepada negara sebagai pengendali dengan kepemilikan saham 52 persen. Bahkan besaran dividen in line with lembar saham (dividen in line with percentage) emiten berkode BMRI ini sekitar Rp353,95, naik 33 persen secara yr on yr (yoy).

Daftar 10 BUMN penyumbang dividen terbesar di 2023:

1. PT Financial institution Rakyat Indonesia (Persero) Tbk: Rp25,71 triliun
2. PT Financial institution Mandiri (Persero) Tbk: Rp17,17 triliun
3. PT Mineral Industri Indonesia (Persero) atau MIND ID: Rp11,21 triliun
4. PT Pertamina (Persero): Rp9,35 triliun
5. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk: Rp9,21 triliun
6. PT Financial institution Negara Indonesia (Persero) Tbk: Rp6,27 triliun
7. PT Perusahaan Listrik Negara (Persero): Rp3,09 triliun
8. PT Pupuk Indonesia (Persero): Rp1,21 triliun
9. PT Pelabuhan Indonesia (Persero): Rp1 triliun
10. PT Financial institution Tabungan Negara (Persero): Rp420 miliar

Kontribusi PLN terhadap pajak

Kinerja keuangan apik PLN ditopang pertumbuhan penjualan listrik tahun 2023 yang mencapai 288,44 Terrawatt hour (TWh) atau meningkat sebesar 5,36% YoY dari 273,76 TWh pada 2022 lalu. Hal ini berdampak pada overall pendapatan Perseroan yang mencapai Rp487,38 triliun pada 2023 atau tumbuh signifikan dibandingkan raihan 2022 yang sebesar Rp46,25 triliun.

Selain kontribusi ke negara melalui setoran dividen, pada 2023 PLN juga sukses berkontribusi melalui Pendapatan Pajak (pajak penghasilan, PPN, bea materai, bea masuk, pajak daerah & retribusi daerah) dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang mencapai Rp52,57 triliun.

“Kinerja positif yang telah dilakukan selama ini tersebut tak lepas dari perjuangan seluruh insan PLN yang menjalankan transformasi berbasis virtual secara finish to finish. Mulai dari sistem pembangkit, transmisi, distribusi, pengadaan, sistem keuangan, sistem making plans hingga restrukturisasi organisasi dan pelayanan pelanggan, sehingga kini PLN menjadi makin lincah, unified, kokoh dan trengginas,” ucap Darmawan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) menerima Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan PT PLN (Persero) Tahun Buku 2023 di Kementerian BUMN, Senin (22/7).

Transformasi virtual sendiri memiliki peran penting bagi PLN, terutama dalam upaya meningkatkan kualitas layanan. Salah satu transformasi virtual yang dilakukan PLN adalah peningkatan layanan berbasis aplikasi. PLN meluncurkan aplikasi New PLN Cell yang memudahkan pelanggan mengakses layanan seperti pembayaran tagihan, pengecekan informasi tagihan listrik, hingga melaporkan gangguan listrik.

Tak sekadar aplikasi, New PLN Cell menjelma menjadi one prevent products and services kebutuhan masyarakat, mulai dari layanan kelistrikan, layanan kendaraan listrik, hingga layanan web. Lewat PLN Cell, masyarakat juga bisa makin efisien waktu dan mampu mendapatkan layanan tercepat dari PLN.

Selain itu, PLN juga melakukan digitalisasi jaringan distribusi. PLN melakukan modernisasi jaringan distribusi listrik dengan memanfaatkan teknologi berbasis sensible grid. Ini memungkinkan pengelolaan jaringan listrik yang lebih efisien dan andal.

Dalam manajemen keuangan, PLN juga melakukan digitalisasi. Lewat Money Warfare Room, PLN mampu membuat proses pengadaan, pembayaran seller bahkan arus kas perusahaan terpantau dengan akurat. Digitalisasi ini mampu membawa PLN menjadi perusahaan yang akuntabel dan transparan.

Tak hanya transformasi virtual, PLN juga melakukan pengembangan infrastruktur listrik. Dalam kurun lima tahun terakhir, PLN memainkan peran penting dalam memperluas akses listrik ke seluruh pelosok negeri, mengakselerasi dan menyelesaikan proyek strategis nasional (PSN) yang menjadi pendorong utama perekonomian nasional.

Sebagai contoh, PLN sukses mengekspansi listrik ke daerah 3T (Terdepan, Terpencil, dan Tertinggal). PLN berhasil memperluas jangkauan listrik hingga ke daerah-daerah yang sebelumnya sulit dijangkau. Pada 2020 misalnya, rasio elektrifikasi Indonesia sudah mencapai lebih dari 99%, dengan fokus peningkatan akses di wilayah-wilayah terpencil.

Darmawan mengatakan, PLN memegang peranan penting dalam peningkatan kesejahteraan dan ekonomi masyarakat melalui PSN. Menurutnya, listrik bukan hanya kebutuhan primer bagi masyarakat tetapi juga kehadiran dan keandalan listrik dapat meningkatkan iklim investasi di Indonesia.

“Maka dari itu, PLN bersama dengan Pemerintah terus menggenjot pembangunan infrastruktur kelistrikan yang strategis sehingga dapat dirasakan langsung oleh masyarakat dan stakeholder lainnya di Indonesia,” kata Darmawan.

Upaya ini kemudian dilakukan dengan pembangunan dan perluasan kapasitas pembangkit listrik nasional untuk memenuhi kebutuhan energi yang terus meningkat. Sejumlah pembangkit listrik, termasuk Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) dan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) menjadi bagian dari proyek infrastruktur utama dalam PSN.

Salah satu proyek strategis yang telah dirampungkan PLN adalah PLTS Terapung Cirata 192 Megawatt top (MWp). PLTS terbesar di Asia Tenggara ini mampu dikebut oleh PLN dan mampu meningkatkan bauran energi baru terbarukan di tanah air.

Tak hanya itu, infrastruktur pendukung interkoneksi antar sistem kelistrikan juga terus dilakukan PLN sebagai salah satu PSN prioritas, di antaranya adalah proyek Tol Listrik Sumatra. Pada Mei 2024 lalu PLN telah berhasil melakukan penyalaan pertama SUTET 275 kilovolt (kV) yang menghubungkan antara Muara Enim-Gumawang.

Energi Baru Terbarukan dan Inexperienced Power

Salah satu fokus utama pemerintahan Presiden Joko Widodo dalam 10 tahun terakhir adalah mendorong penggunaan energi yang lebih ramah lingkungan. Dalam konteks ini PLN berperan penting dalam mewujudkan visi Indonesia menuju Web 0 Emission pada tahun 2060.

Salah satu upaya itu dilakukan PLN dengan mendorong pembangunan PLTS di berbagai wilayah, termasuk di daerah terpencil yang sulit dijangkau oleh jaringan listrik konvensional. Ini bertujuan untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil dan mempercepat transisi menuju energi terbarukan.

Selain energi surya, PLN juga fokus pada pengembangan pembangkit listrik berbasis biomassa dan tenaga air. Beberapa proyek besar tenaga air dilaksanakan untuk memanfaatkan potensi sumber daya alam Indonesia.

PLN juga gencar mengkampanyekan Inexperienced Power. Melalui kampanye ini PLN berusaha meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya penggunaan energi terbarukan dan ramah lingkungan. Ini juga termasuk layanan listrik berbasis inexperienced tariff yang memungkinkan pelanggan memilih sumber energi bersih untuk kebutuhan listrik mereka.

Tak hanya itu, PLN juga berkomitmen kuat dalam mendukung transisi energi bersih, sejalan dengan goal pemerintah untuk menurunkan emisi karbon. Salah satu inisiatif yang dicanangkan, yakni meningkatkan bauran energi baru terbarukan di Tanah Air.

PLN telah memetakan rencana untuk secara bertahap mengurangi ketergantungan pada PLTU dan menggantinya dengan pembangkit berbasis energi terbarukan seperti air, surya, dan angin
Kemudian, PLN juga mendukung upaya pemerintah dalam mempromosikan penggunaan kendaraan listrik (EV) dengan menyediakan infrastruktur pendukung seperti stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) sebanyak lebih dari 2.000 unit yang tersebar di berbagai titik di seluruh Indonesia.

Bahkan di setiap leisure space jalan tol di sepanjang ruas Sumatra dan Jawa juga telah tersedia SPKLU.

Kontribusi terhadap negara juga diwujudkan PLN dalam kesiapannya memasok listrik ke Ibu Kota Negara (IKN). Upaya itu dilakukan dengan pembangunan PLTS IKN oleh PLN Nusantara Energy.
Untuk mendukung kawasan IKN, PLN juga akan membangun inexperienced and sensible electrical energy. Seluruh pembangkit yang melistriki IKN berasal dari energi ramah lingkungan dan proses bisnis kelistrikannya akan berbasis virtual yang canggih.

“Saat ini sudah ada PLTS IKN yang dibangun oleh PLN Nusantara Energy berkolaborasi dengan Sembcorp, perusahaan asal Singapura. Dari overall 50 megawatt yang akan selesai pada akhir tahun 2024, saat ini sudah beroperasi sebesar 10 megawatt. Kami juga akan terus memanfaatkan potensi hidro yang ada di Kalimantan untuk menambah pasokan listrik hijau di sini,” ucap Darmawan.

Dorong Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Lebih dari itu, PLN juga mendukung upaya pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional melalui pemanfaatan energi domestik secara maksimal dan mengurangi ketergantungan atas impor energi. PLN memastikan pasokan listrik cukup dan andal, terutama dalam mendukung upaya memperkuat ketahanan energi nasional.

Salah satu yang akan diakselerasi pemerintah adalah mengurangi impor BBM dan minyak mentah sekaligus mendorong peralihan dari kendaraan BBM ke kendaraan listrik. Dalam upaya ini PLN memastikan pasokan listrik tetap tersedia bagi berbagai sektor ekonomi, yang pada akhirnya mendorong pertumbuhan ekonomi.

“Kami menyadari listrik merupakan jantung dari gerak roda ekonomi nasional, untuk itu kami komitmen siap memenuhi kebutuhan listrik untuk seluruh pelanggan,” tutur Darmawan.

Tak hanya itu. PLN juga aktif berkontribusi dalam program-program sosial untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama di masa pandemi COVID-19 yang lalu. Kala itu, PLN mengupayakan program diskon listrik selama pandemi. Langkah ini dilakukan PLN dalam mendukung komitmen pemerintah memberikan keringanan pembayaran/pembelian listrik bagi rumah tangga kecil, pelaku usaha kecil dan menengah serta masyarakat yang bergerak di bidang sosial, bisnis dan industri.

Bantuan berupa diskon tarif listrik dan keringanan pembayaran bagi masyarakat yang terdampak pandemi ini membantu meringankan beban ekonomi masyarakat yang mengalami kesulitan selama masa krisis akibat pandemi.

(tertawa/osc)



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *