JP Morgan Prediksi BI Turunkan Suku Bunga Mulai Bulan Ini
Jakarta, CNN Indonesia —
Bank of America (JPM) memperkirakan Bank Indonesia (BI) bakal menurunkan suku bunga acuan mulai bulan ini. Jumlahnya sebesar 50 foundation poin (bps) hingga akhir tahun.
Head of Analysis & Strategic JP Morgan Indonesia Henry Wibowo mengatakan pada September ini kemungkinan penurunan 25 bps dan selanjutnya 25 bps.
“JP Morgan memperkirakan ada penurunan suku bunga Indonesia (BI price) sebesar 25 bps di bulan ini dan 25 bps di November,” ujarnya dalam media briefing di Power Construction, Kamis (5/9).
Sedangkan, untuk Financial institution Sentral Amerika Serikat Federal Reserve (The Fed) diperkirakan akan menurunkan suku bunga lebih besar lagi di akhir tahun. Rinciannya, 50 bps di September, 50 bps di November dan 25 bps di Desember.
“Jadi kami proyeksikan general The Fed turunkan suku bunga 125 bps,” imbuhnya.
Menurutnya, penurunan suku bunga The Fed ini akan menguntungkan Indonesia. Sebab, dengan pelonggaran kebijakan moneter AS, maka investor akan beralih masuk ke negara berkembang, termasuk Indonesia.
“Kalau financial easing, likuiditas akan membaik dan fund glide dari expand marketplace beralih ke rising marketplace dan ini di mana salah satunya Indonesia akan receive advantages,” jelasnya.
Sementara, BI sebelumnya meramal suku bunga The Fed hanya akan turun sebanyak dua kali di 2024 ini. Sedangkan, tahun depan sebanyak tiga kali.
“Tahun depan, FFR (Fed Fund Fee) kami perkirakan subjek ke information baseline kami 3 kali masing-masing 25 bps, 25, bps, dan 25 bps. Timingnya bisa di kuartal I, bisa di kuartal II,” kata Perry dalam konferensi Pers, Rabu (21/8).
(ldy/pta)