Pembayaran dengan kartu ATM debit turun 9,57 persen (yoy) menjadi 584 juta transaksi pada Juli 2024 di tengah lonjakan transaksi QRIS yang mencapai 207 persen.

Penggunaan ATM Debit Turun 9,57 Persen, Transaksi QRIS Naik 207 Persen




Jakarta, CNN Indonesia

Bank Indonesia (BI) mencatat pembayaran dengan kartu ATM debit turun 9,57 persen (yoy) menjadi 584 juta transaksi pada Juli 2024.

Hal itu disampaikan Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers Rapat Dewan Gubernur (RDG), Rabu (21/8).

“Transaksi pembayaran menggunakan kartu ATM debit turun 9,57 persen (yoy) menjadi 584,95 juta transaksi. Transaksi kartu kredit tumbuh 15,35 persen (yoy) mencapai 39,83 juta transaksi,” kata Perry.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN DENGAN KONTEN

Sementara itu, transaksi QRIS terus tumbuh pesat 207,55 perden (yoy), dengan jumlah pengguna mencapai 51,43 juta dan jumlah service provider 33,21 juta.

Dari pengelolaan uang Rupiah, sambungnya, jumlah Uang Kartal Yang Diedarkan (UYD) tumbuh 9,45 persen (yoy) menjadi Rp1.041,02 triliun. Kemudian dari sisi ritel, quantity transaksi BI-FAST tumbuh 6 persen (yoy) mencapai 301,41 juta transaksi.

Sementara transaksi virtual banking tercatat 1.845,27 juta transaksi atau tumbuh sebesar 30,50 persen (yoy) dan transaksi Uang Elektronik (UE) tumbuh 22,6 persen (yoy) mencapai 1.272,35 juta transaksi.

“Kinerja transaksi ekonomi dan keuangan virtual pada Juli 2024 tetap kuat didukung oleh sistem pembayaran yang aman, lancar, dan andal,” kata Perry.

Ketahanan sistem keuangan katanya juga terjaga baik. Likuiditas perbankan pada Juli 2024 tetap memadai yang tecermin dari rasio Alat Likuid terhadap Dana Pihak Ketiga (AL/DPK) yang sebesar 25,5 persen.

Lalu, rasio kecukupan modal (Capital Adequacy Ratio/CAR) perbankan tercatat i sebesar 26,09 perden sehingga dapat menyerap risiko dan mendukung pertumbuhan kredit. Sementara itu, risiko kredit bermasalah perbankan (Non-Appearing Mortgage/NPL) pada Juni 2024 sebesar 2,26 persen (bruto) dan 0,78 pereen (neto).

“Ketahanan permodalan dan likuiditas perbankan juga ditopang oleh kemampuan membayar dan profitabilitas korporasi yang terjaga, sebagaimana hasil tension take a look at perbankan terkini, ” katanya.

[Gambas:Video CNN]

(fby/tanggal)



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *